Jasa Penukaran Uang Lebaran Pinggir Jalan, Raup Keuntungan Hingga Jutaan

 




Gimana hilal THR sudah terlihat atau malah tertutup kasbon alias blabas tanpa sisa πŸ˜…πŸ˜…πŸ˜…. Nah, momen seperti ini memang yang paling ditunggu wkakakaka. Tapi bagi sebagian orang yang tidak mendapatkan THR (seperti pekerja lepas) menjadi sesuatu hal yang menguji iman 🏳🏳🏳.  

Jika pengumuman THR (Tunjangan Hari Raya) sudah turun maka mulai muncul juga para jasa penukaran uang lebaran. Biasanya jasa penukaran uang lebaran ini akan mulai muncul sebulan menjelang Hari Raya Idhul Fitri. 

Di Kota Solo, kamu akan menjumpai jasa penukaran uang lebaran disekitar Benteng Vastenburg. Mereka mencari keuntungan dari hasil penukaran uang baru. Para penjual jasa penukaran uang dadakan ini, mempunyai cara masing-masing untuk menarik pembeli. 

Ada banyak jasa penukaran uang dengan penawaran nominal yang berbeda-beda pula. Mereka rata-rata menyediakan uang dengan pecahan nominal Rp 2rb, Rp 5rb, Rp 10 ribu, Rp 20 ribu dan Rp 50 ribu. 

Untuk keuntungannya juga lumayan bisa hampir 10% dari jumlah uang yang ditukarkan. Salah satu penyedia jasa penukaran uang mengaku sudah jauh-jauh hari mulai menukarkan uang. "Kalau mendekati lebaran susah dapatnya dan terbatas jumlahnya," ujar salah satu penjual jasa penukaran uang lebaran. 

Mereka mengaku membutuhkan modal jutaan hingga puluhan juta untuk bisnis jasa penukaran uang ini. Saya juga melihat banyak masyarakat yang masih menggunakan jasa ini. Mereka yang menggunakan jasa ini karena tidak mau antri atau pihak bank yang membatasi penukaran dengan nominal tertentu. Untuk menggunakan jasa ini, mereka biasanya membuat kesepakatan terlebih dahulu. 

Penjual jasa menawarkan dengan nominal tertentu kepada pengguna. Ketika harga cocok maka pengguna jasa penukaran sepakat. Bisnis dadakan seperti ini selalu ada menjelang lebaran, enggak hanya di Kota Solo saja.

Keuntungan yang diraup para jasa penukaran uang ini bisa mencapai jutaan apalagi mendekati lebaran. "Ramainya kalau dekat lebaran banyak yang mau nukerin uang. Bank kan sudah mulai tutup jadi pada nukerin kesini," katanya. 

Sebenarnya, Bank Indonesia sudah menyediakan layanan dan jadwal penukaran uang rupiah pecahan kecil kepada masyarakat Soloraya melalui loket mobil kas keliling. Jadi, masyarakat bisa menukarkan uang secara resmi di titik lokasi yang telah disediakan. 

Bank Indonesia juga mengimbau masyarakat untuk tidak menukarkan uang kepada tempat ilegal atau tidak resmi. Hal tersebut sebagai antisipasi uang yang didapat uang palsu atau jumlah nominal yang tidak tepat. 





Komentar