Ratusan Anak Suarakan Haknya di Kota Solo



 


Tanggal 20 November menjadi hari penting ketika Majelis Umum PBB mengadopsi Konvensi Hak-Hak Anak. Sejak tahun 1990, Hari Anak Sedunia juga diperingati untuk menandai langkah Majelis Umum PBB mengadopsi deklarasi dan Konvensi Hak-Hak Anak.

Puncak acara Konvensi Hak Anak 2019 telah diselenggarakan di Solo, Rabu (20/11/2019), di Taman Jaya Wijaya Mojosongo. Acara tersebut sekaligus menandai 30 tahun Konvensi Hak Anak.

Acara ini dipusatkan di Kota Solo selama dua hari dengan berbagai rangkaian acara seperti Playground dan jamuan makan malam. Acara Playground digelar sehari sebelumnya bersama Forum Anak se-Jawa Tengah tersebut berdiskusi, menyuarakan pikiran mereka dan mengenang sejauh mana progres soal hak-hak anak selama 30 tahun ini.

Salah satu panitia acara 30 tahun Konvensi Hak Anak, Miko Unicef Indonesia, mengatakan ada sebelas perwakilan Forum Anak se-Jawa Tengah yang menyampaikan suaranya kepada para pejabat pemerintah yang hadir. Dalam acara tersebut turut hadir Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmavati; Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo; Representative Unicef Indonesia Debora Comini dan Deputy Representative Robert Gass serta Business Champion Unicef Hermawan Kertajaya.

Selain itu, juga diresmikan Monumen Konvensi Hak Anak di Taman Jaya Wijaya, Mojosongo. Monumen tersebut hasil rancangan Forum Anak Surakarta.

Kegiatan diatas sangat menarik karena Forum Anak Surakarta juga mengadakan teleconfrence dengan anak-anak yang sedang melaksanakan peringatan serupa di Sorong, Papua, Makasar, Banda Aceh dan Kupang.

Mereka menyampaikan aspirasi dan mimpi-mimpi. Ada yang meminta pemerintah tegas mengatasi korupsi. Banyaknya anak yang mengalami kekerasan di tengah wilayah terdampak bencana, anak yang dipekerjakan di jalanan, masalah pergaulan bebas untuk mencegah perkawinan usia dini, dll.

 

Tontonan anak-anak zaman sekarang juga sudah berbeda daripada anak-anak zaman dulu. Eling zaman mbiyen nonton’e Doraemon, Chibi Maruko Chan, Detective Conan, Scooby-Doo, Hachi dll. Belum ada, opo kuwi Juragan Tahu Bulat Mati Tergoreng Dadakan, Dikubur Anget-Anget, Paham ora kuwi kepiye 😅😅😅😅?





Komentar