Mbolang Yo
Mbolang πππ. Sudah pernah mengunjungi lawang sewu di Semarang?? Lawang Sewu menjadi
salah satu destinasi yang wajib dikunjungi lho kalau ke Semarang. Di tempat ini
gak hanya bersejarah tapi juga penuh misteri. Hal tersebut dikuatkan dengan
bangunan asli Belanda yang begitu kental. Saat memasuki area lawang sewu
bakalan disambut sama pakde-pakde berbaju lurik alias pemandu turnya. Tempat
wisata ini berada di Tugu Muda Jl. Pemuda, Sekayu, Semarang, Jawa Tengah. Harga
tiket masuk kawasan ini 10rb, kalau ada pemandu wisatanya ada biaya tambahan
30rb.
Bangunan Yang
Banyak Menyimpan Misteri
Bangunan
bersejarah peninggalan kolonial Belanda ini banyak menyimpan kisah misteri.
Lawang Sewu terkenal akan hal mistis, karena bangunan ini dulunya merupakan
penjara dan tempat penyiksaan. Banyak prajurit yang disiksa hingga meregang
nyawa di sini. Menurut cerita, ada sebuah lorong bawah tanah di Lawang Sewu
yang terkenal angker. Tidak sembarang orang boleh memasuki area terlarang
tersebut. Sebab selain gelap dan angker, lorong bawah tanah ini juga
dikhawatirkan adanya gas beracun yang berbahaya untuk pengunjung.
Salah Satu
Tempat Bersejarah di Kota Semarang
Lawang Sewu
adalah saksi dari sejarah panjang kereta api Indonesia. Tempat ini menjadi
salah satu ikon kota Semarang yang menawarkan arsitektur bangunan Eropa Klasik.
Gedung Lawang Sewu ini dibangun oleh Het Hoofdkantoor Van De
Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatscappij (NIS), kantor pusat perusahaan
kereta api swasta. NIS-lah yang pertama kali membangun jalur kereta api yang
menghubungkan Semarang- Surakarta-Yogyakarta tahun 1867. Proyeknya dikerjakan
oleh Prof. Jacob F. Klinkhamer dan B. J Ouendag yang merupakan arsitek dari
Amsterdam.
Jumlah Pintu
Ternyata Lebih Dari Seribu
Nama Lawang
Sewu berasal dari julukan yang diberikan masyarakat Semarang. Lawang memiliki
arti pintu dan sewu memiliki arti seribu. Bangunan ini sejak berpulun tahun
lalu karena memiliki pintu yang jumlahnya sangat banyak. Sebenarnya, jumlah
pintu ada sekitar 1200 buah dan lubang pintunya 429 buah. Selain itu, ada
jendela mozaik indah. Setelah, berkeliling dari satu ruang ke ruang lain. Kamu
bisa melanjutkan di ruangan atas yang juga terdapat spot foto menarik. Di
lantai atas ini ada beberapa ruangan yang tidak dibuka untuk umum.
Lokomotif Tua
Peninggalan Belanda
Ada beberapa bangunan
lain di Lawang Sewu yang menyuguhkan sisi menarik. Di antaranya Gedung A (Exhibition
Centre), Gedung B (Retail, Food Court, Galeri, Office Area), Gedung C (Museum),
Gedung D (Ruang Tunggu/Ruang P3K), Gedung E (Kantor Pengelola), Mesin Lokomotif
Tua peninggalan Belanda di area samping bangunan utama, rumah sumur dan mesin
pompa. Di salah satu ruangan juga terdapat beberapa foto dokumentasi sejarah
gedung, proses pemugaran, kunjungan kerja dll. Di area taman tengah terkadang
ada hiburan musik untuk pengunjung.
Plesiran ke Semarang jangan lupa mampir ke oleh-oleh khas Semarang. Kamu bisa mampir ke Bandeng Presto dekat Simpang Lima Semarang; Tahu Bakso Bu Pudji (enak banget ini tahu baksonya); Wingko Babatnya juga jangan ketinggalan πππ.
Komentar
Posting Komentar