Judul : Seni Untuk Bersikap Bodo Amat
Penulis
: Mark Manson
Hal
: 247 Halaman
“Kunci
untuk kehidupan yang baik bukan tentang memedulikan lebih banyak hal; tapi
tentang memedulikan hal yang sederhana saja, hanya peduli tentang apa yang
benar, mendesak dan penting”
Salah satu kutipan dari buku seni untuk bersikap
bodo amat hal 6 ini ngena banget. Awalnya gak tau kenapa ini buku bisa jadi
best seller. Tapi dilihat dari judulnya emang menarik (kebiasaan menilai dari
judul), mumpung pas dapat voucher 250rb maka terbelilah buku tersebut (golek
gratisan) hahahaha.
Dalam buku pengembangan diri yang mewakili generasi
ini, seolah blogger superstar menunjukkan pada kita bahwa kunci untuk menjadi
orang yang lebih kuat, lebih bahagia adalah dengan mengerjakan segala tantangan
dengan lebih baik dan berhenti memaksa diri untuk menjadi "positif” di
setiap saat. Hmmm.... ada benernya juga sih....
Selama beberapa tahun belakangan, Mark Manson
melalui blognya yang sangat populer telah membantu mengoreksi harapan-harapan
delusional kita, baik mengenai diri kita sendiri maupun dunia. Manson
melontarkan argumen bahwa manusia tak sempurna dan terbatas. Begini tulisnya,
“tidak semua orang bisa menjadi luar biasa, ada para pemenang dan pecundang di
masyarakat, dan beberapa di antaranya tidak adil, dan bukan akibat kesalahan
anda.” Manson mengajak kita untuk mengerti batasan-batasan diri dan
menerimanya. Inilah sumber kekuatan paling nyata.
Tepat saat kita mampu mengakrabi ketakutan,
kegagalan dan ketidakpastian tepat saat kita berhenti melarikan diri dan
mengelak. Kita mulai menghadapi kenyataan-kenyataan yang menyakitkan, saat
itulah kita mulai menemukan keberanian dan kepercayaan diri yang selama ini
kita cari dengan sekuat tenaga.
Dalam hidup ini, kita hanya punya kepedulian dalam
jumlah yang terbatas. Makanya, anda harus bijaksana dalam menentukan kepedulian
anda. Manson menciptakan momen perbincangan yang serius dan mendalam, dibungkus
dengan cerita-cerita yang menghibur dan kekinian. Buku ini merupakan tamparan di
wajah yang menyegarkan untuk kita semua, supaya kita bisa mulai menjalani
kehidupan yang lebih memuaskan dan apa adanya.
Bukunya menarik, chapter awal menceritakan seseorang
bernama Charles Bukowski dengan segala permasalahan hidupnya. Sang penulis
(Mark) menceritakannya secara gamblang tanpa sensor.
Setiap chapter mengusung cerita yang berbeda, salah
satu chapter menarik tentang, cara menjadi tidak terlalu pasti pada diri
sendiri.
Aristoteles menulis, “Tanda dari seorang yang terpelajar ada pada kemampuannya untuk menertawakan suatu
pemikiran tanpa harus menerimanya. Mampu melihat dan mengevaluasi nilai-nilai
yang berbeda tanpa perlu menerapkannya, mungkin adalah keahlian utama yang
dituntut mengubah hidup seseorang dengan cara yang sangat berarti.” Saya merasa
seperti membaca buku tentang psikolog.
Buku ini juga memuat tentang nilai-nilai sampah, ada
sejumlah nilai umum yang menciptakan masalah yang sangat-sangat buruk bagi
banyak orang, problem yang nyaris tak mungkin dipecahkan.
Mengenai penulis, Mark Manson adalah seorang blogger
kenamaan dengan lebih dari 2 juta pembaca. Dia tinggal di kota New York. Buku sebuah
seni untuk bersikap bodo amat adalah buku pertamanya.
Hasil Voucher Buku Gratis hahaha
Komentar
Posting Komentar