Ibu Kota Baru,,,, Apa Kabarnya???

 




Dua tahun belakangan ini, semua disibukkan dengan wabah virus Corona. Hampir semua pemberitaan membahas tentang virus berbahaya ini. Saat ini, pandemi Covid-19 sudah mulai menurun tapi jangan lengah dan tetap jaga protokol kesehatan ya. Saya tidak akan membahas mengenai Covid, mau membahas yang lainnya saja karena pandemi virus ini tidak tahu sampai kapan akan berakhir. Lama tidak membahas yang agak berat, Ibu Kota Baru,,, Apa Kabarnya??? Rencana Pemerintah untuk memindahkan Ibu Kota sampai dimana??? 

Saya membaca beberapa artikel pemberitaan, Pemindahan Ibu Kota Negara alias IKN dari Jakarta menuju Kalimantan Timur akan dilakukan mulai tahun 2024. Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menjelaskan pemindahan ibu kota akan dilakukan secara bertahap, ibu kota baru juga akan menjadi superhub. Pertama, superhub sebagai inspirasi universal yaitu superhub yang menjadi teladan sebagai kota yang hijau, berkelanjutan dan bertaraf hidup tinggi ditengah tantangan perubahan iklim dengan menggunakan teknologi.

Kedua, superhub dan dunia yaitu superhub yang membantu menempatkan Indonesia di posisi yang lebih strategis dalam jalur perdagangan dunia, arus investasi dan inovasi teknologi. Ketiga, superhub dan Indonesia yaitu superhub yang mengubah perekonomian Indonesia menjadi lebih inklusif melalui strategi tiga kota, dengan penggerak ekonomi bagi Kalimantan Timur dan pemicu untuk memperkuat hubungan domestik di seluruh Kawasan Timur Indonesia dan seluruh Indonesia.

Staff Ahli Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Infrastruktur Kementerian PPN /Bappenas Velix Vernando Wanggai mengatakan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimnatan Timur akan tetap memperhatikan masyarakat di daerah tersebut. Konsultasi publik tidak hanya untuk mensosialisasikan rencana pembangunan IKN, tetapi juga untuk mendapatkan masukan dari akademisi. Hasil diskusi dan masukan dari konsultasi publik akan menjadi bahan pendalaman untuk menyempurnakan RUU IKN. Ini untuk memastikan pembangunan IKN yang inklusif dan membangun masyarakat di Kalimantan Timur. Hal ini sejalan dengan tujuan pembangunan IKN, untuk mengubah paradigma pembangunan menjadi Indonesia-sentris.

Rencana pemindahan ibu kota yang tertuang dalam RUU Ibu Kota Negara (IKN) mendapat kritik dari Anggito Abimanyu sebagai ahli independen. Anggito mengatakan, pemindahan suatu negara pasti memiliki alasan dan tujuan yang jelas. Seperti yang dilakukan oleh banyak negara yakni ingin memisahkan pusat pemerintahan dan pusat ekonomi atau industrinya. Contoh, Amerika Serikat (AS) yang memindahkan ibu kota dari New York ke Washington tujuannya jelas yakni memisahkan antara pusat pemerintahan dan ekonomi. Begitu juga Belanda yang menjadikan Amsterdam sebagai kota industri (ekonomi) dan Denmark sebagai kota pemerintahan.

Alasan pemisahan ini dikarenakan populasi kota di negara tersebut sudah sangat penuh, sehingga harus dipisahkan antara pusat pemerintahan dan pusat industrinya. Sedangkan, Indonesia tidak jelas tujuannya, apakah mau memisahkan antara pusat pemerintahan dan pusat industri atau akan menggabungkan keduanya.

Lanjutnya, saat ini ibu kota negara Indonesia adalah DKI Jakarta. Ini merupakan kota pusat pemerintahan dan juga pusat bisnis atau ekonomi. Oleh karenanya, Anggito menyarankan agar pemerintah kembali menyusun isi dari RUU IKN ini dengan tujuan yang jelas. “Jadi apa kita akan mengulangi hal yang sama atau melihat tren yang dilakukan beberapa negara yang memisahkan antara pemerintahan menjadi smart city, efisien atau kita memberikan beban kepada IKN baru tersebut. Melalui ekonomi dengan melakukan injeksi pembangunan industri dan sebagainya,” ujarnya.

 

#Catatan Najwa: Memindahkan ibu kota negara adalah tindakan besar, pilihan penuh resiko yang butuh nyali besar dan anggaran akbar. Ibu kota Jakarta dibangun di atas puing kolonialisme yang berdebu, jangan ibu kota masa depan dibangun dengan landasan berbau. Generasi di masa depan jangan diwarisi tulah yang berlanjut, akibat kebaruan yang diciptakan dengan penuh benjut. Sebisa mungkin memastikan tidak ada noda apalagi tumbal, agar pemerintah masa depan tegak diatas fondasi yang pejal. Garis awal mesti disucikan dari kalkulasi pendek dan sempit, jangan rencana jangka panjang dimulai dengan hal sengit. Berharap semua tokoh bertindak layaknya  negarawan, dalam perkara yang dampaknya akan dirasakan anak keturunan. Ibu kota baru jadilah titik awal segala yang penuh kebajikan, jangan sampai hari ini malah membunuh masa depan (Mata Najwa).

 

Sumber:

https://finance.detik.com/properti/d-5494861/nasib-proyek-pindah-ibu-kota-bertahap-mulai-2024

https://www.cnbcindonesia.com/news/20211209173150-4-298059/rencana-pemindahan-ibu-kota-tidak-jelas

https://www.google.com/amp/s/amp.kompas.com/money/read/2021/12/23/123708426/pemindahan-ibu-kota-negara-baru-juga-perhatikan-warga-sekitar-bappenas-kita

 

Komentar